Cara Menghilangkan Acne Scar Secara Profesional
Bekas jerawat terutama yang berupa bopeng atau scar akibat jerawat berat bisa jadi membuat frustrasi. Tapi jangan khawatir: sekarang tersedia beragam perawatan medis profesional yang dirancang untuk memperbaiki tekstur kulit, merangsang kolagen baru, dan menipiskan bekas jerawat agar kulit terlihat lebih halus. Artikel ini akan membahas secara mendalam apa saja perawatan terbaik untuk acne scar dan bagaimana laser, microneedling, serta PRP bisa menjadi solusi.
Mengapa Bekas Jerawat Tidak Hilang Sendiri
Saat jerawat parah atau meradang berat, luka bisa mencapai lapisan dermis di mana kolagen dan jaringan penopang kulit berada. Bila penyembuhannya tidak sempurna, tubuh memproduksi kolagen secara tidak teratur: kadang terlalu sedikit, kadang terlalu banyak sehingga bekas luka muncul dalam bentuk cekungan (atrophic scars / “bopeng”), atau kadang berupa jaringan abnormal. Karena struktur kulit telah terganggu, bekas ini tidak akan kembali mulus sendiri dengan skincare biasa. Itulah mengapa tindakan profesional sering dibutuhkan untuk merangsang regenerasi kulit dan memperbaiki tekstur di tingkat dermis.
Apa Perawatan Terbaik untuk Scar?
Tidak ada satu “perawatan ajaib” yang cocok untuk semua jenis bekas jerawat. Jenis, kedalaman, lokasi dan kondisi kulit menentukan pendekatan yang paling efektif. Namun, menurut banyak pakar dan klinik dermatologi, kombinasi prosedur profesional biasanya memberikan hasil terbaik.
Secara umum, perawatan bisa dibagi menjadi:
- Laser / fractional laser resurfacing untuk mengikis lapisan kulit rusak & merangsang kolagen.
- Microneedling / collagen induction therapy menstimulasi kulit untuk memproduksi kolagen baru melalui luka mikro terkendali.
- Terapi darah sendiri: PRP (Platelet-Rich Plasma) membantu regenerasi kulit lewat faktor pertumbuhan alami; sering dikombinasikan dengan microneedling atau laser.
- Prosedur tambahan bila perlu: misalnya subcision untuk scar yang sangat dalam, filler untuk mengisi cekungan, atau kombinasi beberapa metode agar hasil lebih optimal.
Perawatan terbaik tergantung jenis scar, kedalaman kerusakan, dan kondisi kulit. Oleh karena itu konsultasi dengan dokter kulit sangat penting sebelum memulai.
Perawatan Scar di Klinik: Laser, Microneedling & PRP
Berikut pembahasan tiga perawatan klinik yang paling populer dan banyak direkomendasikan dermatolog, beserta cara kerja dan kelebihan kekurangannya:
Microneedling
Microneedling menggunakan derma-roller atau derma-pen yang dilengkapi jarum-jarum mikro untuk membuat luka kecil di epidermis. Bukan luka besar, tetapi cukup memicu proses penyembuhan alami tubuh. Luka mikro ini merangsang kulit memproduksi kolagen dan elastin baru, memperbaiki struktur kulit dari dalam.
Manfaatnya antara lain: menghaluskan bekas jerawat, menyamarkan bintik hitam, meratakan warna dan tekstur kulit, serta mengecilkan pori-pori.
Karena efeknya terjadi bertahap, biasanya dibutuhkan beberapa sesi (misalnya tiap 4–6 minggu) untuk mendapatkan hasil optimal. Kelebihan microneedling adalah downtime relatif kecil, kemerahan ringan dalam 1–2 hari, serta cocok untuk scar ringan sampai sedang.
Namun jika scar terlalu dalam atau luas, microneedling sendiri mungkin tidak cukup untuk memperbaiki kedalaman bekas.
Terapi Laser
Laser resurfacing khususnya fractional laser atau CO₂ fractional laser adalah salah satu metode paling efektif untuk bekas jerawat yang dalam atau tekstur kulit yang sangat tidak rata. Prinsipnya: laser menghasilkan sinar energi tinggi yang membentuk kolom-kolom luka mikro (“microthermal zones”) pada kulit. Bagian ini kemudian hilang secara terkendali, memicu regenerasi kulit dan produksi kolagen serta elastin baru di lapisan dermis. Hasilnya: permukaan kulit menjadi lebih rata, tekstur halus, bekas jerawat terlihat lebih samar atau bahkan hilang secara signifikan terutama untuk bekas tipe rolling atau boxcar scars.
Beberapa studi ilmiah mendukung efektivitas metode ini. Sebagai contoh, sebuah studi berjudul A Randomized Study to Evaluate the Efficacy Fractional CO2Laser, Microneedling and Platelet Rich Plasma in Post-Acne Scarring membandingkan fractional CO₂ laser, microneedling, dan PRP menunjukkan bahwa after empat sesi pengobatan, fractional CO₂ laser memberikan peningkatan tertinggi dalam perbaikan bekas jerawat dibanding mikroneedling maupun PRP saja.
Penelitian lain berjudul Fractional CO2 Laser Resurfacing as Monotherapy in the Treatment of Atrophic Facial Acne Scars menganalisis data dari 40 pasien dengan berbagai jenis bekas jerawat, menemukan bahwa fractional CO₂ laser memberikan hasil terbaik pada “rolling” dan “superficial boxcar scars,” dengan efek samping minimal kemerahan dan pengelupasan ringan serta hyperpigmentasi ringan bersifat sementara.
Kesimpulannya: fractional CO₂ laser adalah metode berbasis bukti ilmiah yang cukup bisa diandalkan untuk memperbaiki bekas jerawat. Terutama bekas pada bekas jerawat nodular, rolling, atau boxcar scars. Tapi keberhasilan sangat bergantung pada jenis bekas, kedalaman luka, jumlah sesi laser, serta keahlian dokter yang menangani.
PRP (Platelet-Rich Plasma) Terapi Regeneratif
PRP mengandalkan darahmu sendiri: darah diambil, diproses untuk mengambil plasma kaya trombosit (platelet), lalu disuntikkan atau diaplikasikan kembali ke area bekas jerawat. Trombosit mengandung “growth factors” yang menstimulasi regenerasi sel, produksi kolagen dan elastin, serta mempercepat penyembuhan jaringan.
#CantikLebihLama Bersama Reglow Clinic
Diskon hingga 50% untuk kembalikan cantikmu dengan treatment yang disesuaikan untuk segala kondisi kulit Anda
Ketika digabungkan dengan microneedling atau sesudah laser, PRP dapat mempercepat dan memperkuat hasil: bekas jerawat lebih cepat samar, kulit lebih halus, warna lebih merata, dan tekstur membaik.
Karena menggunakan darah sendiri, risiko reaksi alergi sangat kecil, namun tetap perlu dilakukan di klinik dengan standar higienis tinggi.
Pendekatan Kombinasi: Mengapa Lebih Efektif
Banyak pakar menyarankan kombinasi dari dua atau tiga metode misalnya microneedling + PRP, atau fractional laser + PRP. Karena masing-masing menangani aspek berbeda dari scar:
- Laser memperbaiki kedalaman, meratakan kontur
- Microneedling memperbaiki tekstur & merangsang kolagen
- PRP mempercepat penyembuhan & regenerasi
Pendekatan multimodal ini menghasilkan perbaikan lebih menyeluruh: tidak hanya mengurangi tampilan bopeng, tapi juga memperbaiki elastisitas, warna, dan kekencangan kulit.
Tentunya, jenis kombinasi dan intensitas perawatan disesuaikan dengan kondisi kulit, jenis scar, dan riwayat kesehatan oleh dokter atau spesialis kulit.
Apakah Bekas Jerawat Bisa Hilang Total?
Harus jujur: tidak semua bekas jerawat bisa hilang 100% seperti kulit “baru”, terutama jika scar sangat dalam atau luas. Tapi dengan perawatan profesional secara konsisten dan tepat seperti kombinasi laser, microneedling, PRP, dan perawatan penunjang banyak pasien melaporkan perbaikan signifikan: bekas lebih samar, tekstur kulit lebih rata, dan penampilan jauh lebih halus.
Semakin cepat kamu memulai perawatan, semakin besar peluang hasil optimal karena tubuh masih mampu memperbaiki jaringan relatif lebih baik jika scar belum “matang” terlalu lama.
Tips Bila Kamu Berencana Melakukan Perawatan Profesional
- Konsultasikan ke dokter kulit dulu agar jenis scar dan opsi terbaik bisa dianalisa.
- Pilih klinik / dokter berpengalaman, perawatan seperti laser CO₂ berisiko jika dilakukan sembarangan.
- Persiapkan kondisi kulit & gaya hidup: hindari paparan matahari, gunakan sunscreen, jaga hidrasi, dan hindari penggunaan produk keras sebelum dan sesudah treatment.
- Siap dengan jadwal perawatan: biasanya dibutuhkan beberapa sesi dengan jeda beberapa minggu sampai bulan agar hasil stabil.
- Realistis terhadap hasil: harapan terlalu muluk bisa mengecewakan, hasil maksimal bukan “kulit tanpa pori”, tapi kulit lebih halus, tekstur lebih rata, dan bekas lebih samar.
Bekas jerawat berupa bopeng atau scar memang bisa membuat kita kurang percaya diri, tapi sekarang tidak harus jadi beban seumur hidup. Berkat kemajuan dermatologi, tersedia beragam perawatan profesional seperti laser, microneedling, dan PRP yang jika dilakukan dengan tepat dan konsisten mampu memperbaiki tekstur kulit, merangsang kolagen baru, dan menipiskan bekas jerawat.
Tidak ada metode tunggal yang cocok untuk semua kondisi: pilihan terbaik bergantung pada jenis scar, kedalaman, dan kondisi kulit masing-masing. Dengan konsultasi ke dokter kulit, penilaian kulit menyeluruh, dan perawatan bertahap, banyak orang berhasil mendapatkan hasil signifikan. Kulit lebih halus, warna lebih merata, dan tampilan bekas jerawat jauh tersamarkan.
Jika kamu ingin memperbaiki bekas jerawat secara profesional, Reglow Clinic menyediakan layanan konsultasi dan treatment scar seperti laser, microneedling, hingga PRP yang dilakukan oleh dokter berpengalaman. Kamu bisa mendapatkan evaluasi kulit lengkap dan rekomendasi perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhanmu. Kulit yang lebih halus dan percaya diri kembali bukan hal yang mustahil dan kamu bisa memulainya kapan saja.
Referensi
National Library of Medicine. Diakses pada 2025. A Randomized Study to Evaluate the Efficacy Fractional CO2Laser, Microneedling and Platelet Rich Plasma in Post-Acne Scarring
National Library of Medicine. Diakses pada 2025. Fractional CO2 Laser Resurfacing as Monotherapy in the Treatment of Atrophic Facial Acne Scars
Diulas oleh: dr. Yunita
#CantikLebihLama Bersama Reglow Clinic
Diskon hingga 50% untuk kembalikan cantikmu dengan treatment yang disesuaikan untuk segala kondisi kulit Anda
